11 Oct, 2025

Dalam Silaturahmi Wakil Ketua DPRD Jabar MQ Iswara Bersama JHB Sebut Ada Pemotongan Anggaran Oleh Pemerintah Pusat

Indofakta.com, 2025-10-10 19:55:34 WIB

Bagikan:

Bandung -- Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, M.Q Iswara mengungkap adanya pemotongan anggaran daerah oleh pemerintah pusat. Pemotongan tersebut mencapai 24,7% (dua puluh empat koma tujuh persen).

Baca juga: Personel Penrem 063/SGJ Raih Prestasi dalam Pelatihan Fungsi Penerangan TNI AD

Hal tersebut disampaikan oleh M.Q Iswara dalam acara Silaturahmi dengan Jurnalis Hukum Bandung atau JHB di Hotel Horison kota Bandung pada hari Jum'at tanggal 10 Oktober 2025.

Baca juga: Adhyaksa Shooting Club Gelar Lomba Menembak Jaksa Agung Cup 2025 ke-3 di Senayan

Dalam suasana penuh keakraban dengan para Jurnalis, perlunya sinergi antara pihak DPRD dengan insan pers dalam menjaga transparansi dan mengawal pembangunan menuju “Jabar Istimewa.” Media Jadi Kekuatan Utama dalam Mengawal Kebijakan Publik. Penting peran media dalam menyuarakan aspirasi publik dan menjaga stabilitas sosial di tengah derasnya arus informasi digital.

Baca juga: Bakti Sosial Manunggal TNI dan Rakyat di Gelar di Yonif 312/KH

“Fungsi media sangat penting karena masyarakat kini sangat cepat menyerap informasi. Satu judul atau caption bisa langsung membentuk opini publik tanpa membaca isi berita secara utuh,” tutur M.Q Iswara b

Menurutnya, media profesional seperti JHB harus tetap menjadi penjernih informasi, bukan justru memperkeruh suasana.

Baca juga: Terkait Kematian Armi Siregar Sarat Kejanggalan, Pernyataan Kepala Lapas dan Pihak RS Saling Bertentangan

Iswara juga mengatakan bahwa para gubernur se-Indonesia telah mendatangi Kementerian Keuangan untuk meminta penjelasan terkait kebijakan pemotongan tersebut.

“Gubernur sempat menggeruduk Kemenkeu karena pemangkasan dianggap tidak proporsional. Kita perlu tahu bagaimana mekanisme distribusinya di masa pemerintahan baru,” katanya.

Meski begitu, M.Q Iswara menyebut pemerintah pusat tengah menyiapkan program stimulan tambahan untuk daerah, meski kriteria dan teknis pelaksanaannya belum diumumkan secara resmi.

Dikatakan oleh Iswara, DPRD Provinsi Jawa Barat kini tengah mempercepat pembahasan Rencana Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Sementara Tahun 2026.

“Kami berharap pembahasan bisa rampung sebelum pertengahan November agar bisa masuk dalam APBD 2026,” harapnya.

Salah satu Wakil DPRD Provinsi Jawa Barat itu optimistis, pemerintah pusat akan mengeluarkan kebijakan tambahan yang menggembirakan bagi daerah, agar pembangunan Jawa Barat tidak terhambat oleh keterbatasan fiskal

Acara pertemuan tersebut ditutup dengan tekad bersama baik M.Q Iswara dengan JHB bahwa transparansi, edukasi publik, dan pemberitaan berimbang harus menjadi pilar utama dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan daerah. (Y CHS).

Bagikan:

© 2025 Copyright: Indofakta Online