Lebak.--Jalan berlubang di Jl. Siliwangi, Desa Malingping Utara, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, telah menjadi permasalahan yang serius bagi warga setempat. Jalan yang telah rusak selama lebih dari 20 tahun tersebut telah membuat warga merasa jengkel dan kecewa.
Baca juga: Jabar-Shizuoka Tindak Lanjuti _Sister Province_ di Bidang Ketenagakerjaan"Konstruksi jalan seolah sengaja dibiarkan rusak, karena sudah 20 tahun lebih di biarkan berlubang," kata Baim, warga Kampung Pasir Haur. Senin (3/2/2025)
Baca juga: Ribuan Ikan Tembang Terdampar di Pantai Cinta, Pandeglang: Pihak Berwenang Lakukan Penyelidikan"Kami merasa bahwa pemerintah telah lalai dalam menjaga dan memelihara infrastruktur jalan di daerah kami."
Baca juga: Berbagi di Jumat Barokah, Chairum Lubis : Salah Satu Bentuk Dekatkan diri Kepada AllahMenurut Baim, untuk menyikapi banyaknya jalan berlubang ini, perlu dilakukan reformasi dalam birokrasi. "Birokrasi kita tidak punya tanggung jawab kepada masyarakat, tetapi masih memandang jalan rusak adalah hal biasa. Untuk itu perlu dilakukan kontrol sosial, sebab selama ini mereka yang menjalankan birokrasi tidak merasa itu serius," jelasnya.Sementara itu, Kepala Desa Malingping Utara, Budi Angkat Purwondo, mengatakan bahwa jalan tersebut adalah kewenangan kabupaten. "Kami telah mengusulkan perbaikan jalan tersebut kepada pemerintah kabupaten, tetapi belum ada respon yang jelas," katanya.
Baca juga: Kader PDIP Sumut Desak Kapolsek Hamparan Perak Ungkap Kasus Pencurian"Kami berharap agar pemerintah kabupaten dapat segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan tersebut."Warga setempat berharap agar pemerintah dapat segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan tersebut. "Kami tidak ingin lagi melihat jalan yang rusak dan berlubang. Kami ingin jalan yang aman dan nyaman untuk dilalui," kata Baim.Dalam kesempatan ini, warga juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama mencari solusi yang tepat untuk memperbaiki jalan tersebut. "Kami berharap agar pemerintah dapat bekerja sama dengan kami untuk memperbaiki jalan ini," kata Baim.Selain itu, warga juga menuntut agar pemerintah dapat bertanggung jawab atas keadaan jalan yang rusak tersebut. "Kami ingin agar pemerintah dapat menjelaskan mengapa jalan tersebut telah dibiarkan rusak selama lebih dari 20 tahun," kata Baim. "Kami juga ingin agar pemerintah dapat mengambil tindakan yang tegas untuk memperbaiki jalan tersebut."(Iwan H)
Bagikan: