16 Jan, 2025

Pangdam III/Slw Dampingi Menhan Kunker di Jabar

Indofakta.com, 2025-01-09 19:04:20 WIB

Bagikan:

Bandung -- Panglima Kodam III/Siliwangi, Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, S.E., M.Si., CHRMP., mendampingi Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Letjen TNI Purn Sjafrie Sjamsoeddin, dalam kunjungan kerja ke wilayah Kodam III/Slw khususnya di Bandung dan Cimahi, hari Kamis tanggal 09/01/2025.

Baca juga: Workshop Pengisian dan Pembahasan Sandex, Godex, dan Tracking APBD di Kabupaten Simalungun

Menhan didampingi oleh Wakasad, Irjen dan Kabaranahan Kemhan, Kapuspalad beserta para Dircab Puspalad, Asops dan Aslog Kasdam III/Slw serta Danyonarmed 4/Pry.

Baca juga: Jelang Ibadah Haji 2025, Komisi V Dorong Pembangunan dan Pelayanan Asrama Haji Indramayu

Kunker diawali dengan peninjauan ke SMA Taruna Nusantara yang berlokasi di Cimahi. Pada kesempatan tersebut, Menhan menerima paparan dari Kepala Sekolah SMA Taruna Nusantara mengenai kesiapan program pendidikan dan pembinaan generasi muda yang berorientasi pada pertahanan negara.

Kegiatan dilanjutkan ke PT. Pindad di Jalan Terusan Gatot Subroto Bandung. PT Pindad merupakan salah satu Industri Pertahanan RI yang mampu memproduksi berbagai alutsista TNI sebagai warisan para pendahulu. Diharapkan produksi dari PT Pindad semakin meningkat dalam mendukung kebutuhan pertahanan nasional.

Baca juga: Kemeriahan Hari Desa Nasional 2025, Kabupaten Subang dan Sumedang Menjadi Saksi Komitmen Wujudkan Asta Cita Presiden

Sedangkan saat berkunjung di Bengpuspal Puspalad, Menhan meninjau fasilitas perawatan dan pemeliharaan Alutsista TNI AD. Menhan memberikan apresiasi atas peran strategis Puspalad dalam memastikan kesiapan operasional peralatan tempur TNI AD.

Baca juga: Dalam Waktu Dekat, DPRD Akan RDP Proyek Bangunan di Psr I Tanah 600 Marelan

Kunjungan kerja diakhiri di PT Dirgantara Indonesia atau PT DI. Menhan melihat secara langsung perkembangan  teknologi dirgantara nasional. Berbagai input disampaikan oleh PT DI terkait dengan proses produksi hingga kerja sama yang telah berjalan hingga saat ini.

“Kemajuan yang ditunjukkan oleh PT Pindad dan PT Dirgantara Indonesia menjadi bukti nyata bahwa kita mampu mengembangkan teknologi pertahanan secara mandiri,” ujar Menhan. (Y CHS/Rls-Pendam III/Siliwangi).

Bagikan:

© 2025 Copyright: Indofakta Online