Adikarya Parlemen

Baca juga: Perda Tentang Ketertiban Umum Buka Partisipasi Masyarakat Dalam Penanganan Bencana

Bandung -- Pemerintah Provinsi Jabar saat ini sudah mempunyai langkah maju untuk memajukan UMKM . Ini dibuktikan dengan diluncurkannya  program Kredit Jabar Caang.

Baca juga: Resmikan 100 Desa/Kelurahan Sadar Hukum Tahun 2024, Tunjukkan Komitmen Penuh Kemenkumham Jabar Bersama Pemprov Jabar Bangun Kesadaran Hukum Di Masyarakat

"  Kredit caang ini, perlu didukung oleh semua pihak khususnya oleh BUMD milik Pemprov Jabar" ungkap Sekretaris Komisi III DPRD Jabar, Heri Ukasah Sulaeman dalam keterangannya kepada media baru-baru ini.

Baca juga: Anak Adalah Amanah yang Perlu Kita Lindungi

Kredit Jabar Caang , ungkap Heri memberikan manfaat luas terutama untuk mendukung perkembangan pembangunan ekonomi di daerah melalui pengembangan UMKM dengan target sasaran munculnya  wirausaha baru.

Baca juga: Polisi Monitoring Pelaksanaan Rapat Pleno di 26 PPK

Pertumbuhan ekonomi di daerah, itu akan terwujud jika masyarakat di berbagai lini mempunyai kegiatan produktif. Salah satunya pelaku UMKM.

"agar UMKM itu berkembang dukungan sarana dan prasarana yang difasilitasi oleh pemerintah itu juga harus ada" kata Heri.

Dukungan sarana yang dimaksud adalah dukungan permodalan yang berupa 
akses pinjaman kredit dengan bunga ringan. Jadi dengan kredir Caang yaitu i akronim dari ‘cepat, aman, bunga ringan’ ini merupakan solusi untuk mewujudkan penguatan pertumbuhan ekonomi di daerah dengan menempatkan masyarakat sebagai pelakunya.

Heri, dalam keterangannya mengatakan untuk membangun pertumbuhan ekonomi di daerah harus dilaksanakan dari hulu hingga hilir.

Aspek hulu perlu disiapkan pelaku usaha yang handal dan di hilir perlu disiapkan dukungan sarana dan prasarana.

Fasilitasi sarana dan prasarana, sambung Heri sangatlah potensial ada andil peran BUMD . Pasalnya saat ini Pemprov Jabar mempunyai BUMD yang mempunyai core bisnis dalam  bidang keuangan.

BUMD yang harus dilibatkan dalam penyaluran kredit caang ini adalah bank BJB serta BPR-BPR yang tersebar di berbagai Kabupaten/Kota di Jabar.

Bank BJB saat ini merupakan BUMD yang memberikan kontribusi pada PAD terbesar setiap tahunnya, kinerja ini harus terus ditingkatkan terutama dengan memperluas kredit produktif  kepada para wirausaha di berbagai daerah.

Sementara itu, untuk BPR jelas Heri  karena dalam kontek kekinian sudah berkembang ke daerah pelosok, tentunya dengan dilibatkannya  dalam penyaluran kredit Caang ini , dapat mendekatkan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan dalam hal ini pelaku UMKM.

Heri, dalam keterangannya mengatakan wirausaha baru melalui program kredit caang diharapkan dapat berjalan secara berkesinambungan,. Guna mewujudkan hal itu , dibutuhkan Pembinaan dan pengawasan dari pemerintah di daerah secara kontinu.(adv)

Bagikan: