Bandung -- Di kawasan perkantoran Pemerintah Provinsi Jabar, tepatnya di  kantor Gubernur Jabar, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, telah berdiri kokoh, Masjid Al Muttaqin.

Baca juga: Pemdaprov Jabar Jamin Proses Pembelajaran SLB Negeri A Pajajaran Lancar dan Aman

Masjid itu, yang telah dibangun pada tahun 2014 yang lalu, dalam perjalanannya, tak hanya berfungsi sebagai tempat umat Islam menunaikan kewajiban ibadah yaitu untuk kegiatan sholat semata, tetapi lebih dari itu, dalam perjalanan waktu, kegiatan lainnya yaitu kegiatan majelis taklim sudah cukup lama berkembang.

Baca juga: Wagub Erwan Setiawan : Masjid Jadi Sarana Dakwah dan Jaga Keimanan Masyarakat

Majelis taklim ini, dihidupkan oleh para purna bakti ASN di lingkungan Pemprov Jabar. Keanggotaan Majelis taklim ini, sekarang sudah mencapai 400 orang lebih.

Hal ini, diungkapkan Ketua Majelis taklim Al Muttaqin Gedung sate, Hj. Eni Heriyani, dalam keterangannya kepada media, baru-baru ini.

Baca juga: Kajari Depok Puji Semarak Lebaran Depok 2025: 'Perkuat Kebersamaan dan Kearifan Lokal'

Eni, dalam keterangannya mengatakan kepengurusan pengurus majelis ta'lim sudah lama terbentuk.

Baca juga: PW IPA Sumut : Kepiawaian Wabup Asahan Dalam Mengkonsep Bimtek Terkesan Hanya Teori Tanpa Aksi

Di majelis taklim ini, berbagai kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan sudah lama juga direalisasikan. Untuk kegiatan rutin yaitu pengajian itu rutin dilaksanakan setiap bulan, pada Minggu 1 dan 3 setiap bulannya.

Kegiatan sosial kemasyarakatan juga dihidupkan. Dalam tasyakur ke- 8 yang berlangsung pada Rabu, 25 September 2024 berbagai kegiatan itu diselenggarakan.

Pada tasyakur ke-8, kegiatan yang digelar antara lain pemberian santunan untuk kalangan jompo, pemeriksaan kesehatan gratis serta bazar berbagai produk UMKM, ujar Eni.(nr)

Bagikan: