Sejarah Panjang dan Pentingnya Peran Apoteker dalam Kesehatan Global serta Perayaan Hari Apoteker Sedunia di Tahun 2024

Baca juga: Membangun Kebersamaan dalam Kebenaran: Perayaan HUT ke-73 SMP Santo Mikael yang Menginspirasi dan Memperkuat Potensi Peserta Didik

Bandung -- Pada tanggal 25 September, masyarakat di seluruh dunia memperingati Hari Apoteker Sedunia, sebuah momen untuk mengakui kontribusi besar apoteker dalam menjaga kesehatan global. Perayaan ini tidak hanya menghormati apoteker, ilmuwan farmasi, dan para profesional dalam bidang farmasi, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang peran penting mereka.

Sejarah Singkat Hari Apoteker Sedunia

Baca juga: Bey Machmudin Apresiasi SMKN 1 Cibadak

Hari Apoteker Sedunia pertama kali diperingati pada 25 September 2009, dan dipilih bertepatan dengan tanggal berdirinya Federasi Farmasi Internasional (FIP) pada tahun 1912. FIP, yang didirikan pada 25 September 1912, adalah organisasi yang berfokus pada pengembangan farmasi secara global, serta memainkan peran penting dalam menyuarakan peran apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat di seluruh dunia. Maka, Hari Apoteker Sedunia secara simbolis dihormati sebagai hari untuk menghargai kontribusi yang berharga dari organisasi tersebut.

Setiap tahunnya, perayaan Hari Apoteker Sedunia dilakukan dengan berbagai acara yang didukung oleh organisasi pemerintah maupun nonpemerintah, baik di tingkat nasional maupun internasional. Fokus utama dari acara ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang peran apoteker dalam sistem kesehatan. Selain itu, perayaan ini juga mengingatkan betapa pentingnya menjaga apotek sebagai institusi vital dalam masyarakat dengan cara sederhana, seperti membeli obat di apotek lokal, sehingga mendukung keberlanjutan layanan mereka.

Tema Hari Apoteker Sedunia 2024: Apoteker sebagai Poin Utama Kebutuhan Kesehatan Global

Baca juga: SMK Swasta Mandiri Mewujudkan Sekolah Pusat Keunggulan Melalui Model Teaching Factory

Pada Hari Apoteker Sedunia 2024, tema yang diusung adalah "Pharmacists: Meeting Global Health Needs". Tema ini menekankan peran sentral apoteker dalam memenuhi kebutuhan kesehatan global. Di banyak negara, apoteker sering kali menjadi kontak pertama masyarakat ketika mencari nasihat kesehatan. Mereka membantu masyarakat dengan memberikan akses yang aman dan tepat ke obat-obatan, serta mendukung upaya kesehatan publik melalui edukasi, kampanye pencegahan, dan saran medis yang tepat.

Baca juga: Di Kabupaten Bogor Program Makan Bergizi Gratis Nunggu Arahan Dari Pemerintah Pusat

Dilansir dari situs Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), peran apoteker telah berkembang jauh lebih luas dari sekadar menyediakan obat-obatan. Saat ini, mereka juga mendukung pelaksanaan program kesehatan nasional dan internasional, mulai dari vaksinasi hingga promosi kesehatan mental. Dengan demikian, apoteker memainkan peran kunci dalam memastikan masyarakat memiliki akses ke layanan kesehatan yang memadai.

Simposium Kebijakan Tingkat Tinggi WHO/Eropa pada Hari Apoteker Sedunia 2024

Selain perayaan umum di seluruh dunia, pada peringatan Hari Apoteker Sedunia 2024 ini, WHO/Eropa akan menyelenggarakan Simposium Kebijakan Tingkat Tinggi tentang Perawatan Farmasi. Acara ini berfokus pada pengembangan regulasi dan praktik terbaik farmasi komunitas, khususnya di Eropa timur dan Asia tengah. Simposium ini juga akan meluncurkan laporan baru tentang model regulasi dan praktik farmasi yang diharapkan bisa diterapkan di berbagai negara, demi meningkatkan kualitas perawatan farmasi.

Acara seperti ini menunjukkan bahwa peringatan Hari Apoteker Sedunia tidak hanya sekadar selebrasi, tetapi juga mendorong peningkatan standar profesional apoteker di seluruh dunia.

Dengan demikian, Hari Apoteker Sedunia adalah waktu yang tepat bagi masyarakat global untuk menyadari betapa pentingnya peran apoteker dalam sistem kesehatan. Ini juga menjadi kesempatan untuk memperkuat dukungan bagi apoteker, yang terus bekerja tanpa henti untuk menjaga kesehatan masyarakat. (Sms)

Bagikan: