Bandung -- Kondisi Jabar terkini, pembangunan di berbagai aspek butuh proses kesinambungan, salah satunya infrastruktur, baik jalan , infrastruktur bidang keairan serta infrastruktur permukiman.

Baca juga: Mantan Sekda Lawan Petahana Dipilkada, 3 Mantan Bupati Turun Gunung Bela Acep

Pembangunan infrastruktur itu, diakui dalam kurun waktu 5 tahun sudah ada upaya dari pemerintah terutama yang didanai melalui APBD Provinsi Jabar, baik melalui peningkatan maupun pemeliharaan.
Namun, upaya itu untuk realisasinya belum maksimal. Pasalnya, masih ada infrastruktur yang ada dalam keadaan rusak.

Baca juga: Moratorium Pemekaran Daerah Diharapkan Dicabut

"untuk memperbaiki kondisi itu pembangunan infrastruktur harus menjadi skala prioritas dalam APBD Provinsi Jabar" ungkap Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Jabar Dapil Kabupaten Bogor, Ir. Hj. Prasetyawati, MM dalam keterangannya kepada media, Senin (1/9)

Kondisi infrastruktur untuk terus dilakukan pembenahan, ungkap Prasetyawati itu juga muncul dari aspirasi . Untuk Kabupaten Bogor, aspirasi itu kerap muncul baik dalam kegiatan reses maupun kegiatan sosialisasi Perda.

Baca juga: Penilaian Legislatif Jabar Kinerja BUMD yang Belum Optimal

Aspirasi yang muncul dari masyarakat itu, sebagian didominasi oleh keluhan perihal kerusakan infrastruktur mulai jalan, irigasi dan infrastruktur permukiman.

Baca juga: Anggaran Perbaikan Jalan Harus Jadi Prioritas

Tindak lanjut aspirasi itu, sudah ada. Namun, karena terbatasnya anggaran dalam APBD, penyelesaiannya masih terbatas. Untuk perbaikan ke depan, Perencanaan pembangunan infrastruktur tersebut, butuh sinergitas.

Di lembaga legislatif, sinergitas itu harus dibuat antara DPR RI khususnya Dapil Jabar, DPRD Jabar serta DPRD kabupaten/Kota, ujar Prasetyawati.(adv)

Bagikan: