Yogyakarta -- Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat Yod Mintaraga menyebut, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat membutuhkan formula baru dalam pelaksanaan Penerimanaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Baca juga: SMP Santo Mikael Cimahi Gelar Kubisme V.08: Parade Seni, Kreativitas, dan Pendidikan BerkarakterYod mengatakan, Pemdaprov Jabar dapat mengadopsi formulasi yang diterapkan oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Menurut Yod, Pemerintah DIY yang sebelumnya mengutamakan formulasi jalur prestasi dan zonasi sebagai katup pengaman bagi mereka yang ingin meneruskan pendidikan"Kita melihat disini adanya formulasi antara ketentuan yang berlaku secara nasional dan muatan lokal ketika mereka tidak masuk zonasi yang bisa dicontoh untuk Jawa Barat terutama bagi kecamatan-kecamatan yang belum memiliki sekolah negeri," ucap Yod usai melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan pemuda dan olah raga
Daerah Istimewa Yogyakarta
Kamis (20/06/2024).
Baca juga: Tenaga Pendidik Se-Jabar Akan Dilatih Jadi Guru PenggerakSelain itu, Yod mendorong Pemdaprov Jabar dapat mencontoh solusi mengatasi tidak seimbangnya jumlah siswa dan jumlah sekolah dengan melibatkan lembaga pendidikan swasta."Karena kita melihat setiap PPDB menimbulkan kegaduhan-kegaduhan dan formulasi di DIY mampu mengatasinya,"tutup Yod..(nr)
Baca juga: RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda: Inovasi Layanan Pasien dengan iKios, Anjungan Pasien Mandiri (APM)
Bagikan: