Denmark -- Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen diserang oleh seorang pria di alun-alun Kopenhagen pada hari Jumat (07/06) kata kementeriannya, dan menambahkan bahwa pria tersebut telah ditangkap.

Baca juga: Manchester City Gasak Nottingham Forest 3-0, De Bruyne Akhiri Puasa Kemenangan The Citizens

"Perdana Menteri Mette Frederiksen diserang oleh seorang pria pada Jumat malam di Kultorvet, Kopenhagen. Pria itu kemudian ditangkap," kata kantor perdana menteri dalam sebuah pernyataan kepada kantor berita milik pemerintah, yang menggambarkan bahwa Frederiksen "syok atas kejadian itu."

Baca juga: Kekalahan Perdana Ruben Amorim Bersama Setan Merah, Arsenal Ungkap Celah Manchester United

Tidak ada rincian lain yang segera dirilis dan tidak jelas apakah Frederiksen terluka.

Baca juga: Ruben Amorim Bawa Manchester United Bangkit, Produktivitas Gol Kembali Menjadi Kekuatan Tim

Kepolisian Kopenhagen mengkonfirmasi bahwa insiden yang melibatkan perdana menteri telah terjadi, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut.

"Kami menahan satu orang dalam kasus ini, yang sekarang sedang kami selidiki. Saat ini, kami tidak memiliki komentar atau pernyataan lebih lanjut mengenai kasus ini," ujar pihak kepolisian dalam sebuah pernyataan yang diposting di X.

Baca juga: Prediksi Liga Champions: Dinamo Zagreb vs Borussia Dortmund

Seorang manajer sebuah bar di alun-alun mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa ia melihat Frederiksen berjalan menjauh setelah kejadian itu, dengan dikawal oleh petugas keamanan.

"Yah, saya melihat perdana menteri duduk dengan seorang teman di meja ini dan hanya satu menit, dua menit setelahnya, empat orang PET (badan intelijen dan keamanan nasional Denmark) muncul, mereka berbicara tentang penangkapan yang telah dilakukan. Dan kemudian dia dikawal oleh empat PET ke suatu tempat di tengah alun-alun dan kemudian dikawal ke suatu tempat di sudut jalan," kata Soren Kjaergaard.

Para pemimpin di Denmark dan di tempat lain di Eropa mengecam penyerangan tersebut, yang terjadi hanya beberapa hari sebelum pemilihan parlemen Uni Eropa pada hari Minggu (02/06).

"Ini mengguncang kita semua yang memiliki kedekatan dengannya," ujar Menteri Lingkungan Hidup Denmark, Magnus Heunicke, dalam sebuah unggahan di media sosial. "Sesuatu seperti ini tidak boleh terjadi di negara kita yang indah, aman dan bebas."

"Serangan terhadap pemimpin yang terpilih secara demokratis juga merupakan serangan terhadap demokrasi kita," kata Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson.

Charles Michel, presiden Dewan Eropa, menyebutnya sebuah "aksi pengecut yang agresif." (Dirto)

Sumber:https://www.cbsnews.com/news/danish-prime-minister-mette-frederiksen-attacked-by-man-in-copenhagen/

Bagikan: